Pengertian Metabolisme
Metabolisme
adalah suatu proses kimiawi yang terjadi di dalam tubuh semua mahkluk hidup,
proses kimiawi tersebut dapat berupa penyusunan ataupun penguraian suatu zat
tertentu agar dapat diserap oleh tubuh. Dilihat sari kata pembentuknya,
metabolisme berasal dari kata “metabole’ yang artinya perubahan. Artinya
mahkluk hidup mengolah dan mengubah suatu zat melalui proses kimiawi untuk
mempertahankan hidupnya.
Jenis – jenis Metabolisme
Katabolisme, yaitu proses penguraian suatu zat menjadi partikel yang lebih
kecil agar dapat dirubah menjadi energy
Anabolisme, yaitu proses penyusunan
senyawa organic dari molekul – molekul tertentu agar dapat diserap oleh tubuh.
A.
Enzim
Reaksi
metabolisme merupakan reaksi enzimatis yang melibatkan enzim. Sifat-sifatnya sbb:
1. merupakan protein.
2. biokatalisator (katalisator hidup yang mempercepat
reaksi kimia tetapi tidak berubah setelah selesai reaksi.
3. mempercepat reaksi kimia dengan jalan menurunkan
energi aktivasi.
4. tidak mengubah keseimbangan reaksi.
5. bekerja sangat spesifik, yaitu satu substrat, satu
enzim.
6. memiliki sisi aktif atau sisi katalistik, yaitu
bagian enzim tempat substrat berkombionasi.
7. substrat “asing” berfungsi menghambat reaksi disebut
inhibitor dan yang berfungsi mempercepat reaksi disebut aktivator.
Faktor-faktor
yang mempengaruhi kerja enzim:
1.
konsentrasi
substrat,
2.
konsentrasi
enzim,
3.
temperatur,
4.
prubahan
pH.
Respirasi
Aerob
Respirasi
sel secara aerob berlangsung melalui empat tahap, yaitu:
1.
Glikolisis
·
berlangsung
di sitoplasma,
·
berlangsung
secara anaerob,
·
mengubah
satu molekul glukosa menjadi dua molekul asam piruvat,
·
dihasilkan
energi sebesar 2 ATP dan 2 NADH untuk setiap molekul glukosa.
2.
Dekarboksilasi Oksidatif Asam Piruvat
·
berlangsung
pada matriks mitokondria,
·
mengubah
asam piruvat menjadi Asetil Koenzim A,
·
dihasilkan
1 NADH dan CO2 untuk setiap pengubahan molekul asam piruvat menjadi Asetil
Koenzim A.
3.
Siklus Kreb’s
·
berlangsung
pada matriks mitokondria,
·
mengubah
Asetil Koenzim A menjadi CO2,
·
untuk
tiap molekul senyawa Asetil Koenzim A dihasilkan 1 ATP, 1 FADH, dan 3 NADH.
4.
Rantai Transpor Elektron
·
NADH
dan FADH merupakan senyawa pereduksi yang menghasilkan ion hidrogen,
·
melalui
rantai respirasi, hidrogen dari NADH dan FADH yang dihasilkan pada proses
glikolisis. Dekarboksilasi oksidatif asam piruvat dan siklus kreb’s dilepaskan
ke oksigen (sebagai senyawa penerima hidrogen terakhir), untuk membentuk H20
dengan melepaskan energi secara bertahap,
·
satu
molekul NADH akan menghasilkan 3 ATP, sedangkan satu molekul FADH akan
menghasilkan 2 ATP.
Pada
respirasi anaerob jalur yang ditempuh meliputi:
1.
glikolisis
2.
pembentukkan
alhokol (fermentasi alkohol) atau pembentukkan asam laktat (fermentasi asam
laktat). Contoh organisme yang melakukan fermentasi alkohol adalah ragi. Reaksi
fermentasi adalah:
·
C6H12O6
(glukosa) → 2 CH3-CH2-OH (etanol) + 2 CO2 + E
·
contoh
organisme yang melakukan fermentasi asam susu adalah bakteri asam susu yang menyebabkan
asamnya susu.
Fotosintesis
Fotosintesis
adalah proses pembentukkan bahan organik dari bahan organik dengan bantuan
cahaya dan kloroplas. Proses fotosintesis terjadi pada kloroplas dengan dua
tahap reaksi, yaitu:
1.
Reaksi Terang
·
terjadi
pada tilakoid (grana) kloroplas,
·
terjadi
proses fotolisis air sehingga dihasilkan oksigen. Jadi, oksigen dihasilkan dari
H2O,
·
reaksi
tergantung pada cahaya untuk mengubah energi cahaya menjadi energi kimia berupa
ATP dan NADPH.
2.
Reaksi Gelap
·
terjadi
pada stroma kloroplas,
·
reaksi
yang dapat (bukan harus) berlangsung dalam gelap karena enzim-enzim untuk
fiksasi CO2 pada stroma kloroplas tidak memerlukan cahaya tetapi memerlukan ATP
dan NADPH yang dihasilkan dari reaksi terang,
·
menggunakan
daur Calvin (daur reduksi karbon, daur C-3) yang terdiri atas tiga bagian
utama, yaitu:
1.
karboksilasi
adalah penambahan CO2 ke RuBp (Ribulosa Bi Pospat) membentuk dua molekul APG
(Asam Pospo Gliserat) dengan bantuan enzim karboksilase,
2.
reduksi
adalah perubahan gugus karboksil dalam APG menjadi gugus aldehid dalam PGAL
(Pospo Gliserat Aldehid),
3.
regenerasi
adalah pembentukkan kembali RuBp yang diperlukan untuk bereaksi dengan CO2 yang
berdifusi ke dalam daun melalui stomata.
Kemosintesis
Kemosintesis
adalah asimilasi karbon yang energinya berasal dari reaksi-reaksi kimia dan
tidak diperlukan klorofil. Umumnya dilakukan oleh mikroorganisme, misalnya
bakteri. Organismenya disebut kemoautotrof.
Bakteri kemoautotrof ini akan mengoksidasi senyawa-senyawa tertentu dan energi
yang timbul digunakan untuk asimilasi karbon.
·
contoh
bakteri nitrit: Nitrosomonas, Nitrosococcus
·
contoh
bakteri nitrat: Nitrobacter
·
contoh
bakteri belerang: Thiobacillus, Begiatoa
Download PPT Metabolisme di sini gan.
0 komentar:
Posting Komentar